Upaya Pencegahan Asma Agar Tidak Mudah Kambuh, Simak No. 5!

Pencegahan asma supaya tidak kambuh

Berbagai upaya pencegahan asma perlu dilakukan oleh penderitanya. Penyakit ini sifatnya jangka panjang serta dapat kambuh sewaktu-waktu. Asma terjadi karena adanya peradangan dan penyempitan pada saluran pernapasan. Peradangan dan penyempitan tersebut akan mengakibatkan rasa sesak dan sulit bernapas. Selain kesulitan bernapas, penderita asma biasanya juga memiliki gejala nyeri di dada, mengi (nafas berbunyi), dan batuk-batuk.

Penyakit ini dapat diderita oleh siapa saja tanpa memandang jenis kelamin maupun usia. Sayangnya, penyakit asma tidak bisa sembuh total, sehingga ada kemungkinan kambuh di waktu-waktu yang tidak diketahui.

Baca Juga: Fakta! Berbagai Manfaat Kalung Ion Negatif dari Zero 2.5

Upaya Pencegahan Asma dengan Cara Berikut

Bagi penderita asma, kondisi ini tentunya cukup mengganggu terutama saat kambuh. Meskipun tidak bisa sembuh total, namun penderita dapat melakukan tindakan pencegahan dengan beberapa cara berikut ini.

1. Menghindari Pemicunya

Cara paling utama untuk dapat terhindar dari asma kambuh adalah dengan menghindari pemicunya. Jika Anda penderita penyakit ini, maka wajib mengetahui apa saja pemicu yang bisa mengakibatkan penyakit pernafasan tersebut kambuh.

Secara umum, saluran pernapasan penderita penyakit tersebut sangat sensitif sehingga jika terkena satu dari beberapa pemicunya, maka akan mudah kambuh. Berikut ini beberapa pemicu kambuhnya asma yang perlu dihindari oleh penderitanya:

  • Debu, bulu binatang, rumput, bunga, serta serbuk sari dari tanaman.
  • Alergi pada makanan tertentu.
  • Asap dari berbagai sumber, seperti pembakaran sampah, polusi udara, dan rokok.
  • Produk pewangi.
  • Olahraga dengan intensitas berlebihan.
  • Stres dan cemas.
  • Perubahan cuaca secara ekstrem.
  • Bahan kimia dari kosmetik atau produk lainnya.

2. Penyiapan Pengobatan dan Pencegahan Asma

Pengobatan bagi penderita asma ada dua jenis. Pertama, pengobatan untuk mengendalikan gejala ketika penyakit tersebut kambuh. Kedua, pengobatan untuk mencegah terjadinya kambuh ketika merasakan gejala awal. Kedua jenis pengobatan ini perlu dipersiapkan dengan berhati-hati.

Agar pengobatan memberikan efek positif bagi tubuh, maka sebaiknya penderita harus mematuhi anjuran dokter. Obat dari penyakit tersebut ada beberapa jenis, antara lain obat suntik, obat hirup, dan obat minum. Penderita harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang menangani. Dengan demikian, penderita dapat memperoleh pengobatan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan berdasarkan kondisinya.

3. Membawa Obat Kemana Saja

Penderita juga harus selalu membawa obatnya kemanapun ia pergi. Bahkan ketika pergi ke dokter untuk pemeriksaan rutin, obat tersebut juga wajib dibawa. Hal ini dilakukan sebagai tindakan antisipasi jika terjadi gejala atau serangan asma.

Setidaknya, inhaler harus selalu ada di dalam tas. Selain itu, jika memiliki obat minum maka juga harus disiapkan dalam wadah dengan dosis sesuai aturan. Simpan pada tempat yang mudah terlihat dan dijangkau. Dengan begitu, penderita dapat segera meminumnya ketika terjadi serangan atau kambuh secara mendadak. Ini juga memudahkan orang lain yang berada di sekitarnya agar bisa segera memberikan pertolongan.

4. Pencegahan Asma dengan Humidifier

Humidifier alias mesin pelembab udara juga bisa digunakan sebagai upaya mencegah asma kambuh. Terutama jika penderita sering menghabiskan banyak waktu di dalam ruangan ber-AC. Hal ini dikarenakan ruangan ber-AC menghasilkan udara dingin serta kering. Hal ini dapat memicu iritasi pada saluran pernapasan dan memicu sesak nafas, sehingga berujung pada kambuhnya asma.

5. Gunakan Alat Ionizer Zero 2.5

Upaya lanjutan yang perlu dipertimbangkan adalah menggunakan alat ionizer seperti produk Zero 2.5. Alat-alat tersebut meliputi Smart Ionizer SI210, Air Marble CF4000, Kalung Ionizer, dan Car Ionizer.

Smart Ionizer memungkinkan ion negatif terus diproduksi di dalam ruangan sehingga udaranya menjadi lebih bersih. Begitu juga dengan Air Marble CF4000. Kalung ionizer membuat pemakainya terlindungi ke mana pun ia pergi. Sedangkan Car Ionizer adalah peralatan penting untuk menjaga kualitas udara di dalam mobil. Dengan memiliki rangkaian alat ionizer Zero 2.5, langkah pencegahan asma dapat dilakukan secara maksimal.

Baca Juga: 3 Keunggulan Car Ionizer untuk Menjaga Udara di Mobil Anda

Penyakit asma merupakan penyakit yang membutuhkan perhatian khusus dan harus dicegah sedini mungkin. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan sebagai tindakan pecegahan, yaitu menghindari pemicunya, penyiapan pengobatan dan pencegahan asma, membawa obat kemana saja, menggunakan humidifier, hingga menggunakan ionizer.

Jika Anda tertarik membeli ionizer berkualitas, yuk kunjungu halaman produk Zero 2.5 di sini. Untuk mendapatkan tips dan informasi seputar kualitas udara dan kesehatan respiratori, klik di sini.

Related News

cara-kerja-penghisap-asap-dapur

Cara Kerja Penghisap Asap Dapur

Cooker Hood atau alat penghisap asap dapur merupakan salah satu alat yang sangat direkomendasikan bagi Anda yang memiliki dapur tanpa ventilasi. Cara kerja penghisap asap

More »